Sholat Fajar
Yang
dimaksud dengan salat sunat fajar adalah salat sunat yang dilaksanakan
setelah terbit fajar dan masuknya terbitnya fajar berarti masuknya waktu
subuh yang ditandai dengan azan subuh, dan dalam kebiasaan Rasulullah,
salat tersebut dilaksanakan sesudah azan sebelum salat subuh atau
disebut juga dengan salat qabliyah subuh (sebelum subuh) yang termasuk
dalam urutan salat sunat rawatib.
Dalam kitab hadis sahih muslim, diriwayatkan ada beberapa hadis yang menjelaskan hal itu, antara lain yang artinya:
1.
Dari Ibnu Umar ra. Bahwa Hafshah ummu mu’minin (isteri Nabi) berkata:
“sesungguhnya Rasulullah SAW. apabila orang telah selesai azan untuk
shalat subuh dan fajar telah terbit, beliau mengerjakan salat dua rakaat
yang ringkas sebelum iqomat untuk salat subuh”.
2.
Dari Aisyah ra. Katanya: “Rasulullah SAW. mengerjakan shalat fajar dua
rakaat setelah mendengar azan, beliau mengerjakannya dengan ringkas”.
3. Dari Aisyah ra. Bahwa: “Tidak ada shalat sunat yang sangat beliau pentingkan dari dua rekaat sebelum salat subuh”.
4.
Dari Abu Hurairah ra. Bahwa: “Rasulullah membaca pada dua rakaat
sesudah terbit fajar ayat Qulya ayyuhal kafirun (surat al-kafirun) dan
Qul huwallahu ahad (surat al-ikhlas)”.
Di
samping itu dalam kitab hadits Nailul Authar ada hadits yang artinya:
“Dari Abdullah bin Umar ra, ia berkata: Aku hafal dari Rasulullah SAW.
dua rakaat sebelum zuhur, dua rakaat sebelum ashar, dua rakaat sesudah
magrib, dua rakat sesudah isya dan dua rakaat sebelum subuh, dan ada
satu saat di mana aku tidak boleh masuk ke tempat Rasulullah SAW, lalu
Hafshah menceritakan kepadaku, bahwa Rasulullah SAW. (biasa) apabila
fajar telah menyingsing dan muadzin sudah azan, ia salat dua rekaat”
(HR. Ahmad, Bukhari dan Muslim).
Dari
penjelasan di atas kita bisa mengambil kesimpulan bahwa salat fajar
disebut juga dengan salat qabliyah subuh yang dilaksanakan dua rakaat
sesudah azan sebelum iqomat untuk shalat subuh, dan surat yang dibaca
Rasulullah adalah surat Al Kafirun dan Al Ikhlas, sementara salat ini
sangat dipentingkan oleh Rasulullah SAW.
0 komentar: